Minggu, 20 Januari 2013

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2012

Alhamdulillah, Laporan Keuangan Yayasan Binar untuk tahun 2012 telah rampung (terlampir).
Penjelasan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan tersebut (terlampir).

Sebagai ringkasan, kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh Yayasan Binar selama tahun 2012 antara lain:

  1. Mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Binar. Tujuan utama adalah untuk menggali dan memfasilitasi minat baca masyarakat. Saat ini TBM Binar telah memiliki lebih dari 2.500 buku dan ratusan majalah. 
  2. TBM telah mengadakan lomba menceritakan kembali yang diikuti oleh anak-anak usia 6-13 tahun. Kegiatan ini merupakan salah satu cara yang ditempuh untuk mengajak anak-anak membiasakan diri membaca sejak dini.
  3. Mendirikan koperasi di lingkungan Rarahan. Tujuan pendirian koperasi ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat sekitar sekaligus mempromosikan program-program Yayasan Binar.
  4. Mengadakan Festival Seni Anak Jalanan dan Putus Sekolah pada bulan Juli 2012. Tujuannya adalah untuk merangkul anak-anak jalanan dan putus sekolah agar bersedia menjadi binaan Yayasan untuk diarahkan kembali ke bangku sekolah. 
  5. Bersama-sama Kelompok Pemuda Bunga Matahari (sekumpulan pemuda / relawan Cipanas) membuka Rumah Singgah bagi para pengamen cilik (anak jalanan) dan para tunawisma. 
  6. Memfasilitasi pengobatan gratis bagi anak-anak binaan yang diadakan oleh Yayasan Pijar Insani.
  7. Melakukan serangkaian sosialisasi ke sekolah-sekolah mengenai TBM.
  8. Melakukan serangkaian sosialisasi ke pemerintah daerah terkait untuk mendapatkan dukungan.
  9. Menjalin kerjasama dengan LSM / NGO lain seperti Learning Farm Karang Widya, Yayasan Pijar Insani dan para simpatisan
  10. Memberikan bimbingan belajar bagi para siswa SD yang membutuhkan
  11. Memberikan pembinaan dan pembekalan bertahap kepada para anak jalanan binaan serta anak-anak binaan non-anjal yang sering berkumpul dirumah singgah
  12. Memberikan pendidikan Bahasa Inggris untuk kelas 9 di salah satu SMP di Cibodas
  13. Memberikan pemahaman tentang pentignnya pendidikan bagi masa depan serta memberikan motivasi kepada lebih dari 250 siswa SMP agar melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.



























Kamis, 12 Juli 2012

LAPORAN KEGIATAN - FESTIVAL SENI ANAK JALANAN DAN PUTUS SEKOLAH




Latar belakang


Dalam dua tahun terakhir, jumlah anak-anak jalanan diseputar Cipanas-Pacet, Cianjur-Jawa Barat, diindikasikan mengalami peningkatan yang signifikan. Sekitar 20-30 anak jalanan, termasuk diantaranya yang berusia remaja, sering ditemui berkeliaran di Cipanas saat ini.
Ditambah lagi beberapa dari mereka sesekali ditemukan duduk-duduk difasilitas umum dalam keadaan mabuk (fly).  Diperkirakan lebih dari 10 orang anak dan remaja diantara mereka adalah pengguna narkoba. Kebanyakan yang mereka gunakan adalah lem dan obat-obatan (pil).
Belum lagi para buruh pasar cilik, 7-16 tahun, yang mayoritas putus sekolah, juga diperkirakan berjumlah sekitar 30 orang anak. Umumnya mereka berseliweran dilingkungan pasar Cipanas sejak jam 5 subuh hingga siang hari.
Jumlah anak jalanan dan putus sekolah tersebut di atas adalah lonjakan yang drastis sejak dua tahun terakhir dimana sebelumnya hampir tidak pernah ditemukan adanya seorang pengamen pun di Cipanas.
Relawan KPBM, sekumpulan pemuda yang perduli terhadap perkembangan sosial, pernah berusaha merangkul dan mengajak anak-anak jalanan dan buruh cilik itu untuk mengikuti bimbingan belajar, namun niat baik tersebut tidak disambut baik karena anak jalanan dan buruh cilik hanya berminat pada segala yang menghasilkan uang secara instan.
Kami semua memaklumi alasan mereka karena yang mereka fikirkan hanyalah kebutuhan perut mereka saat itu saja. Tak ada waktu bagi mereka untuk memikirkan tentang masa depan.
Itulah sebabnya Yayasan Binar dan KPBM kemudian sepakat untuk mengadakan sebuah event yang dirasa dapat menarik minat anak-anak jalanan tersebut. Yaitu : Festival Seni Anak Jalanan dan Putus Sekolah. Festival ini ditujukan untuk anak 15 tahun kebawah.




Tujuan utama  dari kegiatan ini adalah untuk merangkul anak-anak jalanan dan putus sekolah untuk mengenal dan lebih dekat dengan Yayasan Binar dan KPBM.
Dengan memiliki kedekatan hubungan secara emosional dengan para anak jalanan, diharapkan anak jalanan tersebut dapat diarahkan untuk kembali kesekolah atau memfasilitasi bakat dan minat mereka agar mereka dapat memiliki kemampuan untuk berpenghasilan lebih dengan cara yang lebih baik daripada sekedar mengamen atau melakukan pekerjaan kasar lainnya dan berkeliaran dijalan. Dengan demikian pertumbuhan jumlah anak jalanan dapat dikendalikan.
Selain itu, Yayasan Binar dan KPBM juga berharap dapat menyisipkan pesan-pesan moral seperti 'jauhi narkoba dan tindak kriminal lainnya', dengan demikian, kriminalitas yang disebabkan oleh anak jalanan juga dapat ditekan.


Waktu dan tempat kegiatan
Minggu, 8 Juli 2012 di Pasar Cipanas, 10.15 wib sampai 14.00 wib.

Metode kegiatan
1. Bimbingan untuk menghadapi kompetisi dan konselling (pra-kompetisi)
2. Kompetisi menyanyi dan membaca puisi
3. Penampilan dari para pengisi acara
4. Pembagian baju bekas gratis
5. Penampilan hasil karya gambar anak-anak binaan
6. Pemeriksaan kesehatan gratis

Peserta
Peserta lomba:
Setelah tereliminasi dalam proses bimbingan, yang dinyatakan lolos ke babak kompetisi adalah 10 orang anak jalanan (pria) + 1 orang non anak jalanan (pria).
Total peserta lomba = 11 orang (pria) 


 Pengisi acara:
1.      Pesan motivasi - Jimmy Hutama
2.      Musik Perkusi – Dung dung tak
3.      Musik Akustik –Beach Boy
4.      Pantomim - Asap Hitam
5.      Puisi - Adel
6.      Teatrikal – Anak Wayang

Panitia dan Fasilitator
Daftar panitia dan fasilitator terlampir

Juri
1. Jimmy Hutama, karyawan di sebuah NGO International di Jakarta
2. T. Deni (Bpk. Teten), Penilik Pendidikan Luar Sekolah (PLS)
3. Wahyudi, perwakilan warga Cipanas


Anggaran: IDR 8.750.000
Realisasi: IDR 9.124.025 (Laporan Keuangan dapat diberikan bila diminta, siapapun diperkenankan untuk mempelajari Laporan Keuangan kegiatan)


Sumber pendanaan
1. Yayasan Binar
2. Para Donatur


Dampak Positif Kegiatan
Hal-hal positif yang didapat dari penyelenggaraan kegiatan ini antara lain:
1.      Para anak jalanan dan putus sekolah yang terdaftar sebagai binaan  makin memiliki rasa 'percaya' pada para pembina berkat ketulusan seluruh personnel yayasan Binar dan KPBM. Dengan demikian, para pembina dapat dengan leluasa menanamkan nilai-nilai yang ingin disampaikan seperti kasih sayang, kesantunan dalam mengamen atau pekerjaan kasar lainnya, pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh, menabung, menjauhi narkoba dll.
2.      Para anak jalanan dan putus sekolah yang belum terdaftar sebagai binaan melihat hubungan yang akrab dan menyenangkan antara para pembina dan anak binaan yang merupakan teman-teman senasib mereka, sehingga setelah selesai kegiatan, tumbuh minat mereka untuk bergabung sebagai binaan.
3.      Masyarakat yang mengetahui/menonton kegiatan ini menjadi tersadarkan bahwa anak-anak tersebut membutuhkan perhatian dari seluruh pihak. Beberapa orang tua juga menyatakan berminat untuk menitipkan anak mereka kepada Yayasan untuk mendapatkan bimbingan.
4.      Petugas dari Dinas Sosial Cianjur memberikan apresiasi atas kegiatan ini dan menyatakan akan mendukung kegiatan-kegiatan lainnya di masa yang akan datang.
5.      Tawaran kerjasama dari LSM lain datang bersambut. Sebuah NGO bernama Yayasan Pijar mengundang Yayasan Binar untuk mendaftarkan anak-anak binaannya untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis. Disamping itu, undangan juga dilayangkan dari Komite seni rupa DKC Cianjur  bagi anak binaan yang mempunyai keterampilan menggambar untuk mengikuti kontes batik Cianjur yang akan diselenggarakan pada 15 juli 2012. Undangan Yayasan Pijar tersebut dilatarbelakangi oleh upaya yang pernah mereka lakukan sebelumnya untuk merangkul anak jalanan namun kurang berhasil karena mendapat sikap penolakan dari para anak jalanan. Hal ini menunjukkan adanya respon positif di masyarakat Cipanas yang semakin sadar dan perduli terhadap kondisi sosial disekitar Cipanas.

Tantangan dan harapan
1.      Pada awalnya, peserta yang mendaftar lebih dari 20 orang. Namun karena salah satu syarat untuk dapat tampil dalam kompetisi adalah harus mengikuti Bimbingan persiapan kompetisi, maka banyak dari peserta yang kemudian mengundurkan diri.
2.      Menghadiri bimbingan seminggu 3x membuat mereka kehilangan waktu untuk mendapatkan uang lebih banyak. Selain itu, beberapa anak jalanan yang kurang baik tabiatnya seringkali memprovokasi anak-anak lainnya untuk bermain atau mengamen daripada mengikuti bimbingan. Dengan mundurnya lebih dari 50% peserta, Yayasan Binar dan KPBM kehilangan kesempatan untuk menyampaikan pesan-pesan moral kepada mereka yang mundur. Namun demikian, hal ini tidak menjadikan Yayasan Binar dan KPBM patah semangat. Kegiatan lain akan digelar untuk merangkul mereka semua.
3.      Kurangnya dana menyebabkan Yayasan Binar tidak dapat menghadirkan pelatih vokal. Itulah sebabnya, penampilan peserta dalam lomba menyanyi kurang maksimal. Namun, dengan tanpa pelatih vokal ini justru ditemukan adanya talenta yang besar dari dua orang peserta, Yogi dan Yuda, yang perlu digali.
4.      Salah satu peserta mengalami keterbelakangan mental dan menjadi perhatiaan khusus kami.Ia berusia 19 tahun namun fisiknya masih seperti 12 tahun. Tidak bisa membaca ataupun menyanyi. Ia bernama Hariri. Pembina mengalami kesulitan dalam membimbing Hariri karena ia ingin membaca puisi namun ia belum dapat membaca. Bimbingan belajar membaca telah diupayakan dengan intensif namun waktu yang tersedia tidak cukup untuk membuatnya mampu membaca dengan lancar. Dengan semangat dan inisiatif yang tinggi Hariri memilih sendiri puisi yang ia sukai, lalu  pembimbing membantunya membaca dan menghafalkan bait demi bait puisi yang ia pilih. Walau tidak layak tampil, panitia dan pembina memutuskan untuk tetap menampilkannya melihat semangat yang menggebu-gebu baik pada saat bimbingan maupun pada saat menjelang hari pelaksanaan festival. Pada akhirnya, dengan segala keterbatasannya, Hariri tampil dengan penuh percaya diri.

Rencana Tindak Lanjut


Sebagai upaya untuk mengentaskan anak jalanan dan putus sekolah dari kehidupan mereka yang tidak jelas masa depannya, Yayasan Binar dan KPBM mengupayakan terjalinnya hubungan dengan berbagai pihak yang dapat memberikan bimbingan kepada para anak jalanan agar mereka dapat menjadi profesional dibidang yang mereka minati. Dengan metode bimbingan live skill seperti pelatihan bermusik, olah vokal, bimbingan seni rupa untuk yang berbakat melukis, menjahit, sablon dan  bimbingan lainnya. Harapannya, mereka dapat meningkatkan penghasilan sehingga tidak perlu lagi mengamen ataupun melakukan pekerjaan kasar lainnya serta berkeliaran di jalan.



Penutup
Yayasan Binar mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini diantaranya:
1.      Bpk. Kusmiaji, Kepala Pasar Cipanas yang sangat mendukung acara ini dengan menyediakan tempat dan keamanan gratis di areal pasar.
2.      Ibu Sofi Ginawati Spd, Kepala pusat pembinaan Pendidikan Luar Sekolah Pemuda & Olahraga  (Kapuswil 3 PLS PO) yang telah mengijinkan relawan KPBM menggunakan ruangannya untuk memberikan bimbingan.
3.      Bpk. T. Deni (Teten), Penilik Pendidikan Luar Sekolah Kec. Cipanas.
4.      Bpk. Dindin, Kasi Dinas Sosial Kab. Cianjur atas dukungan & bimbingannya.
5.      Para Donatur (sebagaimana tertuang dalam laporan keuangan terlampir)

Rabu, 20 Juni 2012

Karyawan Pengganti - part time staff


Seringkali, perusahaan mengalami kerepotan saat staff nya mengambil cuti panjang.
Misalnya cuti hamil, cuti naik haji, cuti lebaran, cuti panjang dan lain-lain.
Di sisi lain, perusahaan kadang menghadapi masalah dimana karyawan mengundurkan diri dengan short notice sehingga staff pengganti tidak dapat diperoleh dengan segera sementara pekerjaan tidak dapat ditunda.

Yayasan Binar mendidik dan menyediakan tenaga kerja (outsourcing) yang berfungsi sebagai staff / tenaga kerja pengganti sementara.
Tenaga kerja yang direkrut dan ditempatkan ke perusahaan-peruashaan telah melalui saringan ketat dan pendidikan dengan disiplin ilmu dan etos kerja yang tinggi. Dengan demikian, mutu kerja karyawan terjamin dan memuaskan.


Staff-staff yang tersedia saat ini adalah:
1. Receptionist
2. Bookeeper / Data entry / Junior Accountant / Tax officer
3. Auditor
4. Finance Manager
5. HR staff / Manager
6. Administration Staff (HR, NGO, Mass Health, Finance, Marketing, Export-Import, Pabrik dll)
7. Office boy/girl
8. House maid for expatriate
9. Tukang kebun
10. Marketing staff
11. Procurement/Purchasing staff


Yayasan Binar juga menyediakan jasa konsultan untuk :
1. Manajemen Keuangan Perusahaan / Organisasi / Yayasan
2. Manajemen SDM Perusahaan / Organisasi / Yayasan
3. Procurement Management

Jasa ini merupakan bagian dari kegiatan Yayasan Binar yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pencari kerja dan menyalurkan pemuda-pemuda usia produktif ke bidang yang mereka sukai dan kuasai.
Untuk memenuhi kebutuhan perusahaan/organisasi, Yayasan Binar tidak memungut fee maupun upah tenaga kerja apabila hasil kerja staff pengganti tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi Ethika di ethikafitriani@yahoo.com atau yayasan_binar@yahoo.com

Selasa, 19 Juni 2012

Festival Seni Anak Jalanan dan Putus Sekolah Cipanas


Entah apa sebenarnya yang terjadi dengan kondisi perekonomian di Indonesia.
Namun yang jelas, jumlah pengemis, pengamen dan anak jalanan, yang umumnya putus sekolah, di Cipanas-Cianjur terus meningkat dari waktu ke waktu.
Itulah sebabnya kami, para pemuda Cipanas-Cianjur sepakat untuk "melakukan sesuatu".

Tahukah Anda bahwa penghasilan pengamen, baik pengamen cilik maupun dewasa, bisa mencapai IDR 60.000 - 100.000 per hari?
Bersih! Diluar makan, rokok, jajan dan lain-lain.
Tidak sedikit dari uang tersebut yang digunakan untuk membeli berbagai bentuk narkoba.

Anak-anak jalanan biasanya sangat tertutup.
Bila ditanya, kadang mereka memberikan jawaban mengenaskan yang belum tentu benar.
Mereka terbiasa berbohong untuk memikat rasa iba siapa saja.
Sebagian dari mereka adalah anak tak mampu, namun tidak sedikit yang berasal dari keluarga yang berkecukupan namun berusaha melarikan diri dari kenyataan hidup yang mereka tidak sukai.
Belum lagi para pemuda punk yang mengagungkan "kebebasan"  dan "anti kemapanan".
Mereka melakukan berbagai hal yang mereka suka tanpa mengindahkan norma-norma masyarakat yang berlaku.
Mabuk, me-malak, membuat onar dan lain sebagainya yang meresahkan masyarakat.

Informasi-informasi di atas kami peroleh dari para volunteer kami yang menyamar sebagai pengamen malam di Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Kami berupaya merangkul anak jalanan tersebut, terutama yang masih sangat muda, untuk mengenal kami lebih dekat.
Menawarkan diri sebagai teman dan keluarga mereka.
Kemudian mengajak mereka untuk kembali ke bangku sekolah atau bersedia mengikuti kursus-kursus pembekalan hidup (live skill).
Harapannya, melalui ajakan tersebut, jumlah anak jalanan di Cipanas akan  berkurang atau setidaknya terkendali.

Diperlukan metode khusus untuk melakukan pendekatan terhadap anak-anak jalanan tersebut.
Salah satu upaya yang sedang kami lakukan saat ini adalah dengan mengadakan Festival Seni Anak Jalanan dan Putus Sekolah.
Diadakan tiga macam lomba dalam festival ini.
Lomba menyanyi, membaca puisi serta bercerita.
Anak jalanan yang tertarik untuk mengikuti lomba dipersilahkan memilih mengikuti lomba yang mereka sukai.
Untuk sementara, peserta lomba dibatasi untuk usia kurang dari 15 tahun.
Peserta lomba wajib mengikuti bimbingan untuk mempersiapkan diri mereka menghadapi lomba.
Dalam proses bimbingan tersebut diselipkan bimbingan dan konseling untuk memotivasi mereka untuk kembali ke bangku sekolah atau mengikuti kursus-kursus live skill.
Pendaftaran telah dibuka sejak dua minggu lalu.
Peserta terus berdatangan mendaftar.
Namun kendalanya adalah, kewajiban meluangkan waktu untuk mengikuti bimbingan membuat banyak peserta mundur karena dengan mengikuti bimbingan tersebut waktu kerja mereka berkurang, yang berarti pendapatan berkurang.
Hingga kini, peserta yang telah benar-benar mendaftar, sekitar 15 orang, telah mengikuti bimbingan yang intensif yang diberikan oleh para volunteer kami.
Mereka kini telah menganggap kami sebagai "sahabat" mereka.

Berkumpul dan menyampaikan curahan hati ditempat yang kami sediakan kapan saja membuat mereka merasa nyaman.
Anak-anak tersebut mulai rajin mandi dan memperhatikan kebersihan dan kesehatan.
Mulai mengerti cara-cara mengamen/bekerja yang santun.
Anak-anak tersebut mungkin tidak mendapatkan kasih sayang di rumah, namun mereka kini memiliki "saudara" dijalan.

Ini adalah kemajuan besar.

Tiap anak Indonesia adalah asset.
Kami merasa perlu untuk terus mengajak anak jalanan lainnya untuk bergabung.
Karenanya, untuk memikat minat anak jalanan lainnya untuk mengikuti lomba dan bimbingan, kami menawarkan acara : Belanja Lebaran Bersama.
Artinya: selain hadiah untuk pemenang pertama, kedua dan ketiga, seluruh peserta juga akan mendapatkan kesempatan untuk berbelanja bersama, membeli keperluan lebaran dengan maksimal IDR 100.000 per orang/peserta.
Kegiatan ini akan dilakukan seminggu sebelum lebaran atau tanggal 12 Agustus 2012.

Kegiatan lomba festival itu sendiri akan diadakan pada tanggal 8 Juli 2012.
Pada hari pelaksanaan lomba, kami akan menyediakan berbagai layanan sosial gratis seperti:
1. Pembagian makanan gratis
2. Pembagian pakaian bekas layak pakai, gratis
3. Pembagian berbagai ilmu praktis, gratis. Beberapa volunteer akan membagikan ilmu tentang membuat sablon (gratis).
4. Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis
5. dll

Kami mengundang teman, saudara dan rekan-rekan untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan menyalurkan sumbangan dalam bentuk apapun yang disukai.
Bantuan yang kami butuhkan hingga saat ini adalah:
1. Dana untuk menunjang kegiatan Festival maupun kegiatan Belanja Lebaran Bersama
2. Berbagai bentuk mainan yang masih layak pakai untuk para peserta maupun pengunjung cilik
3. Berbagai pakaian bekas layak pakai, berbagai ukuran
4. Layanan dokter (untuk memberikan pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis)
5. Layanan bimbingan konseling. Berbagai permasalahan hidup dihadapi oleh masyarakat dari berbagai kalangan, hal ini menimbulkan beban dan masalah baru bagi orang lain. Karenanya, bimbingan konseling diharapkan mampu mengurangi beban masyarakat yang membutuhkan.

Sekiranya teman-teman berkenan, silahkan mengirimkan donasi Anda yang berupa barang ke
PO Box 14, Cipanas, 43253, Cianjur.

Untuk yang berminat memberikan donasi dalam bentuk uang, silahkan menghubungi kami melalui email untuk informasi rekening.
 
Setelah kegiatan ini berlangsung, kami akan menyediakan laporan kegiatan (dalam bentuk CD) dan laporan keuangan.
Nama para donatur dan besar jumlah yang disumbang akan ditampilkan dalam laporan keuangan.
Bagi mereka yang ingin namanya tidak ditampilkan, mohon kabari kami agar kami tampilkan dalam bentuk sinonim atau kode tertentu.
Setiap dana yang di terima oleh bendahara kami akan dimintakan konfirmasi melalui telephone atau email (oleh bendahara kami).
Sekiranya pembaca telah mentransfer dana dan belum dihubungi via telephone/email untuk konfirmasi transfer, silahkan menghubungi kami di 0263-523347 atau email ke ethikafitriani@yahoo.com untuk memastikan bahwa donasi Anda telah kami terima dan akan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Demikian panggilan ini kami sampaikan.
Terimakasih banyak atas perhatian dan kemurah-hatian pembaca sekalian.


Best regards,

EF

Minggu, 29 April 2012

Taman Bacaan Masyarakat (TBM) BINAR Cipanas

Salah satu kegiatan dari Yayasan Binar adalah mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Binar di Cipanas.

Tujuan utama TBM Binar Cipanas adalah untuk meningkatkan serta memfasilitasi minat baca anak dan remaja Indonesia, terutama di wilayah Cipanas, Cianjur, Jawa Barat.
Anak dan remaja Cipanas lebih cenderung menghabiskan waktunya bermain game online dan menonton sinetron seharian.
Mereka tidak memiliki akses ke toko buku maupun perpustakaan umum.
Itulah sebabnya minat baca anak dan remaja cenderung rendah.
Maka untuk menarik mereka ke TBM, perlu diadakan berbagai acara seperti :
1. Lomba bercerita
2. Lomba menceritakan kembali isi buku (yang ada di TBM)
3. Lomba cerdas cermat dengan materi isi buku yang ada di TBM
4. Lomba menghias TBM
5. Acara menonton film (film edukasi) bersama
6. dll

TBM Binar Cipanas saat ini memiliki lebih dari 2.000 buah judul buku dari berbagai jenis.
Buku cerita anak bergambar (komik), komik edukasi, novel fiksi dan non-fiksi (bahasa Indonesia dan Inggris), buku-buku seputar motivasi (Bagaimana Befikir dan Berjiwa Besar dll), buku tentang hukum, militer, politik, biografi, agama, buku pelajaran (SD, SMP, Kuliah Ekonomi & Akuntansi), buku tentang hobi (memasak, pertanian, perkebunan, peternakan) dll.

Buku-buku tersebut di peroleh dari sumbangan dari berbagai sumber.

Judul buku beserta nama-nama donatur dapat di download oleh siapa saja.

TBM Binar Cipanas saat ini membutuhkan berbagai dukungan dari masyarakat dan donatur seperrti:
  1. Buku-buku dan rak buku. Stok buku harus selalu di update (tersedia buku baru) agar pengunjung tidak bosan. Karenanya, bila Anda berminat untuk membersihkan lemari buku Anda atau membuang buku-buku lama Anda, silahkan kirimkan ke TBM kami. Biaya kirim dapat kami ganti bila diperlukan. Buku apapun pasti bermanfaat.
  2. Boneka dan mainan anak lainnya. Mainan anak ini diperlukan untuk menjaga anak/remaja yang berkunjung/membaca dengan membawa adik/anak mereka agar anak-anak balita tidak mudah bosan. Banyak ibu-ibu muda yang bosan menghabiskan waktunya mengurus anak sepanjang hari. Menghabiskan waktu mereka dengan membaca di TBM sambil membiarkan anak-anak mereka bermain adalah sebuah solusi yang baik sambil meningkatkan wawasan mereka. Mereka dapat membaca buku-buku tentang memasak, mendidik anak, kesehatan dan lain-lain.
  3. Bantal-bantal duduk/kursi. Untuk dapat menampung banyak pengunjung sekaligus, serta menekan biaya operasional, TBM Binar mengkondisikan pengunjung membaca di lantai. Untuk itu diperlukan banyak karpet agar tidak dingin. Daerah Cipanas adalah daerah pegunungan yang dingin. Karpet adalah hal yang mutlak harus tersedia. Untuk membuat pengunjung merasa nyaman duduk di lantai berlama-lama, dibutuhkan banyak bantal kursi. 
  4. Komputer/laptop dan printer. Perangkat ini dibutuhkan untuk meng-akses perpustakaan online. Beberapa informasi yang dibutuhkan pengunjung dari berbagai kalangan dengan berbagai minat mungkin tidak dapat diakomodir sepenuhnya dari b uku-buku yang ada di TBM, karenanya, perlu ada perangkat untuk akses ke internet. Akses internet itu sendiri telah disediakan oleh Yayasan Binar.
  5. Dana. Untuk menarik pengunjung, berbagai informasi dan sosialisasi perrlu dilakukan. Banner, flyer dan lain sebagainya perlu di cetak. Berbagai kegiatan lomba juga perlu dilakukan. Dimana untuk mengadakan lomba diperlukan biaya untuk hadiah, biaya juri, konsumsi, ATK dan lain-lain. Dana juga diperlukan untuk menggaji karyawan tetap yang akan menunggui TBM dan bertugas memikirkan kemajuan TBM.
Pembaca yang berminat menyalurkan bantuannya berupa barang, dapat mengirimkan barang bantuannya ke PO BOX 14 Cipanas 43253, Cianjur, Jawa Barat.
Pembaca yang berminat menyalurkan bantuannya berupa dana, silahkan melakukan transfer ke rekening BCA/Mandiri/Standard Chartered atas nama Yayasan Binar.

Yayasan Binar menganut manajemen terbuka dimana laporan keuangan serta laporan kegiatan selalu di update setiap bulan dan dapat dilihat sewaktu-waktu oleh siapapun (terutama donatur atau calon donatur).
Dengan demikian, donatur dapat melihat apakah dana mereka telah diterima atau belum, dana tersebut dipergunakan untuk apa saja dan lain sebagainya.

Untuk mengetahui kegiatan "TBM Binar Cipanas" atau "Yayasan Binar Indonesia", layangkan pertanyaan Anda melalui email ke ethikafitriani@yahoo.com.

Terimakasih atas segala kebaikan dan ketulusan Anda, semoga menjadi amal yang tak pernah putus.
Aamiin.


Best regards,


Ethika

Sabtu, 28 April 2012

Cikal Bakal Berdirinya Yayasan Binar

Jumlah penduduk Indonesia menurut data statistik tahun 2010 adalah 240juta jiwa.
Jumlah tersebut akan terus bertambah tiap tahunnya.
Sementara, luas wilayah negeri ini tidak bertambah.
Konsekuensi dari jumlah manusia yang terus bertambah adalah, tiap tahun akan ada pembukaan lahan (=hutan) baru untuk:
1. Perumahan
2. Sekolah
3. Perkantoran
4. Jalan
5. Pertanian dan perkebunan
6. Peternakan
7. Pabrik/Industri
6. Pasar dan tempat hiburan
8. dan lain-lain

Pembukaan lahan harus dibatasi. Karena, semakin berkurangnya hutan berarti semakin berkurangnya udara bersih dan segar di dunia ini.
Bila pembukaan lahan harus dibatasi, maka harus kemanakah orang tinggal ?
Harus kemanakah orang mencari kerja ?
Salah satu solusinya adalah dengan pemerataan jumlah penduduk diseluruh dunia ini.

Pemerataan? Apakah maksudnya?
Beberapa wilayah baik di Indonesia maupun di luar negeri, telah dihuni oleh beberapa orang penduduk, namun belum dikelola dengan baik.
Akibatnya, wilayah tersebut kurang maju perekonomiannya.
Padahal, tiap daerah memiliki potensi yang sama besarnya.
Karenanya, dibutuhkan kreatifitas dari tiap manusia untuk membangun setiap sudut bumi ini.
Semakin maju jaman, semakin tinggi tuntutan akan kreatifitas manusia. Ide-ide baru perlu dilahirkan.
Anak dan remaja akan menghadapi tantangan besar beberapa tahun yang akan datang.
Mereka dituntut untuk bisa menghasilkan ide-ide cemerlang untuk dapat bertahan hidup dan untuk membangun negeri dan dunia ini.
Untuk bisa menghasilkan ide-ide cemerlang, mereka harus dipersiapkan sebaik mungkin sejak dini.
Tanpa persiapan yang baik, anak dan remaja tidak akan mampu bersaing dengan para manusia kreatif lainnya dimasa mendatang.
Kalah bersaing akan membuat hidup mereka tertinggal.
Mereka tidak akan mampu menghasilkan uang yang cukup untuk bertahan hidup.
Tidak mampu untuk menyekolahkan anak-anak mereka.
Akibatnya generasi mereka akan menjadi lebih tertinggal.

Cipanas adalah bagian dari Kabupaten Ciajur di Jawa Barat.
Penduduknya mencapai 120.000 jiwa.
Sekitar 50% dari jumlah penduduk adalah anak-anak dan remaja.
Tidak ada toko buku yang menjual buku-buku umum di Cipanas.
Tidak ada perpustakaan umum di Cipanas.
Perpustakaan di sekolah-sekolah selalu sepi dari pengunjung.
Bisa disimpulkan bahwa minat baca anak dan remaja di Cipanas sangatlah rendah.
Minat baca yang rendah mengakibatkan rendahnya kapasitas (pengetahuan) individu.
Hal ini terbukti juga dari rendahnya daya saing pemuda tamatan sekolah di Cipanas untuk mendapatkan pekerjaan dengan level menengah ke atas.
Padahal, Cipanas adalah wilayah yang memiliki potensi tinggi untuk maju.
Cipanas memiliki tanah yang sangat subur.
Cocok untuk bercocok tanam aneka sayuran.
Memiliki alam yang indah untuk menjadi asset pariwisata.
Alam yang indah ini akan habis tergusur dan menimbulkan bencana apabila tidak dikelola dengan benar.
Penduduk akan menebang hutan tanpa ijin demi untuk dapat bercocok tanam untuk mempertahankan hidupnya. Longsor dan banjir dapat terjadi kapan saja.
Permasalahan sosial yang sama juga terjadi di berbagai wilayah lainnya di Indonesia.

Berangkat dari masalah-masalah sosial di atas, timbullah keinginan sebagian warga masyarakat Cipanas untuk membina, membangun dan memperkuat kapasitas anak dan remaja Indonesia, dimulai dari Cipanas.
Dari situlah ide pendirian Yayasan Bina Anak dan Remaja Cianjur terlahir.

Yayasan ini disingkat BINAR.
Visi Yayasan Binar adalah untuk berperan dalam menciptakan kesejahteraan bangsa Indonesia melalui pembinaan anak dan remaja Indonesia.

Misi Yayasan Binar adalah untuk mengupayakan terciptanya anak dan remaja Indonesia yang tangguh, yang sadar akan perlunya menjadi madiri dan dari kesadarannya itu mampu menjadikan diri mereka manusia yang sejahtera dan berguna bagi nusa dan bangsa.

Untuk mencapai Visi dan Misi tersebut, Yayasan Binar menyusun beberapa kegiatan.
Kegiatan-kegiatan tersebut diantaranya adalah:
1. Mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) BINAR - Cipanas
    Tujuan utama TBM ini adalah untuk meningkatkan minat baca anak dan remaja.
    Dengan terbiasa membaca, anak dan remaja akan memiliki wawasan yang lebih luas. Wawasan yang lebih luas akan meningkatkan kemampuan seseorang untuk menciptakan ide-ide cemerlang, baik untuk memperbaiki taraf hidupnya maupun untuk membangun wilayah asalnya dan negerinya.

2. Mendirikan Koperasi Serba Usaha BINAR - Cipanas
    Koperasi ini diharapkan dapat mensejahterakan anggotanya yang mana mayoritas adalah penduduk Cipanas.
    Dengan taraf hidup yang sejahtera, diharapkan penduduk akan memiliki kemampuan yang lebih baik untuk menyediakan pendidikan yang terbaik bagi putra-putrinya.

3.  Mengadakan kegiatan-kegiatan pendidikan kemasyarakatan lainnya yang bertujuan untuk memberikan kesadaran akan pentingnya pendidikan.

Berbagai kegiatan Yayasan lebih jauh dibahas dalam artikel lain.

Yayasan ini didirikan oleh Ethika Fitriani, salah seorang warga Cipanas, dan didukung oleh beberapa anggota masyarakat lainnya.
Berdiri menggunakan dana pribadi pendiri menyebabkan perkembangan kegiatan berjalan pelan, tapi pasti, sesuai dengan terbatasnya dana yang ada.
Saat ini, kegiatan yang sudah berjalan adalah terbentuknya TBM dan Koperasi.
TBM Binar Cipanas telah memiliki lebih dari 2.000 judul buku.
Koperasi Binar per 30 September 2012 beranggotakan 25 orang dengan kegiatan yang tengah berjalan adalah simpan pinjam untuk modal usaha anggota.
Berbagai kendala dihadapi oleh Yayasan seperti: lokasi yang kurang strategis untuk TBM sehingga minim pengunjung, dana yang terbatas yang dimiliki koperasi untuk memajukan usaha para anggotanya dll.

Agar mampu terus bertahan dengan berbagai kegiatannya dan cita-citanya, Yayasan ini membutuhkan berbagai dukungan dari masyarakat.
Dukungan yang utama adalah peran aktif masyarakat dalam kegiatan-kegiatan yang sudah berjalan.
Dukungan lainnya adalah berbagai bentuk donasi/sumbangan seperti buku-buku bacaan, lemari/rak buku, karpet, bantal-bantal duduk (untuk kenyamanan pengunjung/pembaca), mainan anak (untuk memfasilitasi pengunjung yang membawa adik/anak balita agar mereka tidak bosan) dan dana (untuk lomba membaca, menceritakan kembali isi buku, cerdas cermat dll).


Yayasan ini menerapkan manajemen terbuka.
Artinya, laporan keuangan dan kegiatan dapat diketahui oleh publik kapan saja dan dimana saja melalui layanan internet.

Dukungan para donatur dalam bentuk barang/buku dapat dikirimkan ke PO Box 14, Cipanas 43253, Cianjur - Jawa Barat.
Dukungan dalam bentuk uang dapat ditransfer ke rekening Yayasan (silahkan menghubungi Yayasan Binar di 0263-523347 atau email: ethikafitriani@yahoo.com).
Rekening Koran Yayasan menjadi bagian dari laporan keuangan bulanan Yayasan yang dapat dilihat oleh siapa saja melalui blog/website Yayasan Binar.
Dengan demikian, para donatur dapat melihat bahwa dana mereka telah diterima dan dipergunakan sebagaimana mestinya.